PMI Kabupaten Gunungkidul Masa Bakti 2025–2030 Resmi Dilantik, Bupati Endah Subekti Tegaskan Dukungan Penuh Pemkab

Gunungkidul – Kepengurusan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Gunungkidul Masa Bakti 2025–2030 resmi dilantik oleh Ketua PMI Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), GBPH. H. Prabukusumo, S.Psi., pada Rabu (11/6/2025) di Bangsal Sewoko Projo, Gunungkidul.
Kepengurusan baru ini dipimpin oleh Sunyoto, S.SiT., M.A.P., yang menggantikan Drs. Iswandoyo, M.M. Pada kesempatan yang sama, juga dilantik Dewan Kehormatan PMI Kabupaten Gunungkidul yang diketuai oleh Joko Parwoto, S.E., D.B.A., M.M.
Ketua PMI DIY, yang akrab disapa Gusti Prabu, dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar jajaran pengurus dapat menjaga kepercayaan masyarakat dengan bekerja secara profesional dan bertanggung jawab.
“Saya berharap Pengurus PMI Kabupaten Gunungkidul menjaga kepercayaan masyarakat dengan bekerja secara profesional, mengelola organisasi dengan inovatif, adaptif, responsif, akuntabel, dan bertanggung gugat. Prinsip-Prinsip Dasar Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional harus menjadi landasan dalam menjalankan organisasi,” ujar Gusti Prabu.
Senada dengan hal tersebut, Bupati Gunungkidul Endah Subekti, S.E., M.P., menyampaikan apresiasinya dan mendorong PMI untuk terus berkembang menjadi organisasi yang lebih kuat dan profesional.
“Jadikan PMI sebagai organisasi yang semakin profesional, responsif, dan hadir di tengah masyarakat untuk memberikan pelayanan terbaik. Saya minta laporan setiap tiga bulan: apa saja kendala yang dihadapi, potensi yang dimiliki, dan bagaimana rencana penyelesaiannya. Pemerintah Kabupaten Gunungkidul akan mendukung penuh,” tegasnya.
Bupati Endah juga mengajak seluruh aparatur sipil negara (ASN), panewu, dan panewu anom di lingkungan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul untuk aktif mendonorkan darah melalui PMI.
Sementara itu, Ketua PMI Kabupaten Gunungkidul yang baru, Sunyoto, menegaskan komitmennya dalam menjunjung tinggi Prinsip-Prinsip Dasar Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional.
“Prinsip-prinsip kemanusiaan, kesamaan, kenetralan, kemandirian, kesukarelaan, kesatuan, dan kesemestaan akan terus menjadi kompas bagi PMI Kabupaten Gunungkidul dalam menjalankan setiap tugas dan program kerja ke depan,” ujar Sunyoto.

Susunan Kepengurusan PMI Kabupaten Gunungkidul Masa Bakti 2025–2030:
Pelindung: Bupati Gunungkidul
Dewan Kehormatan:
Ketua: Joko Parwoto, S.E., D.B.A., M.M.
Anggota: Sri Suhartanta, S.I.P., M.Si. & Drs. H. Iswandoyo, M.M.
Pengurus Harian:
Ketua: Sunyoto, S.SiT., M.A.P.
Ketua Bidang Pengembangan Organisasi, SDM & Relawan, Kerja Sama, Informasi dan Komunikasi, serta Pengembangan Sumber Daya: Nugroho Catur Wasono, S.E.
Ketua Bidang Penanggulangan Bencana, Pelayanan Kesehatan & Sosial, dan Unit Donor Darah: Chanafi Gunawan
Sekretaris: C.B. Supriyanto, S.I.P.
Wakil Sekretaris: Ruspamilu Yulianto, S.E.
Bendahara: Zainal Arifin, S.ST., Ners., M.K.M.
Anggota:
Bidang Pelayanan Sosial dan Kerja Sama: dr. Hj. Dewi Irawaty, M.Kes.
Bidang Pelayanan Kesehatan dan Pelayanan Darah: dr. Nafida Justica Soviana, M.Sc., Sp.PK.
Bidang Penanggulangan Bencana: Emmanuel Krisno Juwoto, S.Sos.
Bidang Pengembangan Organisasi, SDM, dan Relawan: Drs. Wahyu Nugroho, M.Si.Bidang Komunikasi, Informasi, dan Pengembangan Sumber Daya: Rino Caroko, S.H.